LAPORAN BACAAN BAB 3
LAPORAN
BACAAN
OLEH:HIMMATUL
ULYA
Identitas Buku
Judul : Strategi Pembelajaran
Penulis : Dra. Masitoh, M.pd. dan Laksmi dewi, M.Pd
Penerbit : DirektoratJenderal Pendidikan Islam departemn Agama RI
Cetakan :Pertama, Tahun 2009
Tebal : 294
Prosedur
umum pembelajaran
1.
Menciptakan
kondisi awal pembelajaran.
Proses pembelajaran akan berhasil dengan baik apabila guru dapat
mengkondisikan kegiatan belajar secara efektif kondisi belajar tersebut harus
dimulai dari tahap pra instruksional (tahap pendahuluan pembelajaran). Upaya
yang harus dilakukan untuk mewujudkan kondisi awal pembelajaran yang baik
diantaranya:
a.
Absensi
siswa
Guru mengecek kehadiran
siswa titik untuk menghemat waktu dalam mengecek kehadiran siswa dapat
dilakukan dengan cara siswa yang hadir disuruh menyebutkan siswa yang tidak
hadir, kemudian guru menanyakan mengapa yang bersangkutan tidak hadir? Begitu
juga seterusnya. Secara tidak langsung guru telah memberikan motivasi terhadap
siswa, berdisiplin dalam mengikuti pelajaran dan membiasakan diri apabila tidak
hadir mengikuti pelajaran memberitahukan secara tertulis atau lisan melalui
temannya pada guru.
b.
Menciptakan
kesiapan belajar siswa
Kegiatan pembelajaran
perlu didasari oleh kesiapan dan semangat belajar dari siswa. Kesiapan
(readiness) belajar siswa merupakan salah satu prinsip belajar yang sangat
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Ada beberapa alternatif yang dapat
dilakukan guru dalam menciptakan kesiapan yang semangat dalam belajar siswa,
khususnya dalam awal pembelajaran. Alternatif tersebut diantaranya: 1. Membantu
atau membimbing siswa dalam mempersiapkan fasilitas atau sumber belajar yang
diperlukan dalam kegiatan belajar 2 menciptakan kondisi belajar dalam kelas 3
guru dalam mengajar harus penuh semangat dan menunjukkan minat mengajar yang
tinggi 4 secara profesional guru harus dapat mengontrol (mengelola) seluruh
siswa yang mulai dari awal pembelajaran 5 gunakan media pembelajaran yang
sesuai dengan tujuan pembelajaran serta dapat menarik perhatian siswa 6
menuntut kegiatan belajar yang harus memungkinkan siswa dapat melakukannya.
c.
Menciptakan
suasana belajar yang demokratis
Dalam kegiatan ini pada
hakekatnya dapat menunjukkan terhadap proses belajar melalui pendekatan CBSA.
Karena melalui kegiatan ini guru harus membimbing siswa agar berani menjawab,
agar berani untuk bertanya, berani berpendapat atau mengeluarkan ide-ide,
berani memperlihatkan unjuk kerja ( keterampilan) .
Alternatif yang dapat dilakukan guru dalam awal pembelajaran
diantaranya mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menunjukkan siswa untuk
menjawab dan berpendapat.
Guru selalu memberikan
kesempatan pada siswa untuk beraktivitas jika memungkinkan dapat mengembangkan
bakat dan keunggulan yang dimiliki oleh siswa sehingga siswa merasa bebas dan
belajar artinya tidak merasa ada tekanan dan tidak ada paksaan titik misalnya
membimbing dan melatih atau merangsang siswa untuk bertanya, untuk menjawab,
dan melati berpendapat sesuai dengan tingkat perkembangan siswa dan tingkat
kesulitan bahan pelajaran yang dipelajarinya.
2.
Melaksanakan
kegiatan presepsi Dan atau melaksanakan tes awal.
Setelah mengkondisikan
kegiatan awal dalam pembelajaran, guru harus melaksanakan kegiatan apresiasi
dan atau penilaian terhadap kemampuan awal (entry behavior) siswa. Penilaian
awal atau pretest tujuannya adalah untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana
materi atau bahan pelajaran yang akan dipelajari sudah dimiliki dan diketahui
oleh siswa. Kemampuan awal tersebut sebagai dasar untuk melanjutkan bahan
pelajaran yang harus dipelajari oleh siswa.
Ada beberapa cara dalam kegiatan apresiasi diantaranya.
a)
mengajukan
pertanyaan tentang bahan pelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya pertanyaan
yang diajukan harus berhubungan dengan materi yang sudah dipelajari oleh siswa
melalui pertanyaan tersebut siswa dibimbing untuk mengingat kembali tentang
bahan pelajaran yang sudah dipelajari.
b)
memberikan
komentar terhadap jawaban serta mengulas pelajaran yang akan dibahas memberikan
komentar terhadap jawaban yang diberikan oleh siswa bertujuan untuk memberikan
penguatan serta untuk lebih memperjelas jawaban itu sendiri titik guru dalam
memberikan penjelasan harus menghubungkan dengan materi yang akan dipelajari
oleh siswa serta dengan lingkungan sekitar siswa sehingga komentar yang
diberikan oleh guru akan lebih mengarahkan pada materi yang akan dipelajari.
c)
Membangkitkan
motivasi perhatian siswa membangkitkan motivasi si dan perhatian siswa
merupakan kegiatan yang perlu dilaksanakan pada setiap tahapan kegiatan
pembelajaran. Khususnya pada tahap awal pembelajaran, siswa perlu diberikan
motivasi serta ditingkatkan perhatian dalam pembelajaran
Komentar
Posting Komentar